Network
GARUDA SPORT - Di pemberitaan sebelumnya, Menpora Dito Ariotedjo memberikan pendapatnya mengenai wakil dari Indonesia yang gugur lebih cepat di Indonesia Open 2024. Bahkan 4 wakil Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade 2024 gugur di putaran pertama atau 32 besar.
Baca Juga: Wakil Indonesia Berguguran Lebih Cepat di Indonesia Open 2024, Ini Kata Menpora
Kala itu, Dito Ariotedjo menyebut jika wakil dari Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade 2024 sedang menyembunyikan kemampuan aslinya. Hal itu dinilai akan membuat lawan terkejut akan kemampuan asli dari wakil dari Indonesia. Banayk dari netizen dan badminton lovers Indonesia yang menyebut perkataan itu kurang etis.
Banyaknya tanggapan itu, Dito Ariotedjo memberikan klarifikasi mengenai perkataannya. Beberapa klarifikasi itu disampaikan melalui Direct Message Instagram salah satu akun pecinta bulutangkis Indonesia.
"Sudah memberikan kritik dan masukan. Akan tetapi, kita harus fokus menjaga mental dan semangat atlet bulutangkis Indonesia," buka Dito Ariotedjo melalui Direct Message Instagram.
"Untuk keputusan PBSI yang tidak ikut di ajang Australian Open 2024 nanti, saya sangat setuju. Tujuannya untuk evaluasi dan persiapkan Olimpiade 2024," lanjut mengenai Australian Open 2024.
"Untuk Jonatan Christie, ia sudah nafsu untuk kejar ke peringkat kedua ranking BWF. Tujuannya agar dia bisa potong kompas di Olimpiade 2024. Dismaping itu, saya sedang meminta penjelasan yang mendalam soal performa Anthony Sinisuka Ginting. Performanya menurun terus," jawab Dito Ariotedjo mengenai Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
"Untuk hal itu, pemerintah diberi batas untuk pergerakannya karena independensi PBSI. Syukurnya, PBSI mau membentuk kelompok kerja khusus di penghujung 2023. Saya rasa setelah dibentuk kelompok kerja itu, kerja makin fokus dan performa meningkat," kata pria yang menjabat sebagai Menpora mengenai atlet bulutangkis Indonesia yang non Pelatnas PBSI yang dipersulit ikut ajang BWF.
"Memang dilematis, tapi itulah Ketua Umum federasi. Ini mau dekat Musyawarah Nasional PBSI" jawab Dito Ariotedjo mengenai wakil Indonesia yang tidak ikut di ajang Australian Open 2024.
Saat ini, netizen dan badminton lovers Indonesia banyak yang khawatir jika nantinya atlet bulutangkis Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade 2024 tidak memberikan yang terbaik. Apalagi, prestasi Indonesia di bulutangkis makin menurun dan terancam disusul oleh negara lain, macam Jepang dan Korea Selatan.
