Network
GARUDA SPORT - Setelah banyak rumor dari transfer Frenkie de Jong ke Manchester United, akhirnya akan ada peluang di transfer musim panas 2024 nanti. Apalagi, Frenkie de Jong telah membuka diri untuk pindah ke Old Trafford pada transfer musim panas 2024 nanti karena El Barca yang berganti pelatih.
Di sisi FC Barcelona, ini adalah peluang bagi tim untuk mendulang cuan untuk melunasi utangnya yang menumpuk di era Josep Maria Bartomeu saat menjadi presiden tim. Jika gelandang asla Belanda itu dipaksa untuk bertahan di Camp Nou, kemungkinan besar akan memberatkan pengeluaran tim untuk menggajinya.
Kini, Frenkie de Jong telah menjalani musim keempat bersama FC Barcelona sejak didatangkan dari Ajax Amsterdam. Menurut informasi dari acara Onze d'Esport 3, Manchester United sudah tertarik dengan De Jong pada transfer musim panas sebelumnya. Bahkan Joan Laporta, presiden FC Barcelona saat ini, menyebut jika merwka pernah menolak tawaran Manchester United sebsar €100 juta untuk Frenkie de Jong.
Jika Manchester United masih dilatih oleh Erik ten Hag pada musim selanjutnya, rencana ini bisa terwujud. Apalagi keduanya pernah bersama saat mereka membawa Ajax Amsterdam tampil mengejutkan di UEFA Champions League musim 2018/19.
Di situasi sekarang, Frenkie de Jong mulai kecewa dengan FC Barcelona. Itu karena dirinya yang sebenarnya ingin memberikan yang terbaik untuk tim, namun karena keterbatasan tim yang menjadi batu penghalang. Ketidakpastian dan krisis keuangan tim menjadikan FC Barcelona kurang bersaing di musim ini.
Di sisi FC Barcelona, mereka tampak kurang puas dengan penampilan Frenkie de Jong di musim ini. Dengan krisis yang dialami oleh tim, FC Barcelona harus menjual salah satu pemain penting. Frenkie de Jong menjadi salah satu kandidatnya karena punya nilai pasar yang bagus.
Gaji Frenkie de Jong di FC Barcelona merupakan salah satu yang tinggi di tim. Bahkan musim ini, gelandang akademi Ajax Amsterdam itu bisa mendapatkan hampir €25 juta dari penundaan pembayaran gaji. Kini, Frenkie de Jong baru mencetak 1 gol dari 23 laga yang dimainkannya di seluruh ajang.
Menurut Deco, petinggi FC Barcelona, berharap agar tidak menjual pemain seperti Frenkie de Jong agar tidak memperburuk keadaan dan meningkatkan nilai pasaran skuad. Meski begitu, FC Barcelona harus menjual pemainnya agar dapat menyeimbangkan neraca keuangan tim sebelum 30 Juni 2024.
Javier Tebas selaku Presiden La Liga memberikan peringatan kepada FC Barcelona terkait masalah ini. Menurutnya jika tidak menjual aset atau pemainnya, El Barva tidak punya pemasukan lebih untuk seimbangkan keuangan. ***
