Untuk Pertama Kalinya, Girona Tampil di UEFA Champions League Musim Depan. Gimana Nasib Manchester City?

- 7 Mei 2024, 10:14 WIB
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, tim La Liga Girona lolos ke Liga Champions musim depan.
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, tim La Liga Girona lolos ke Liga Champions musim depan. /@gironafc/

GARUDA SPORT - Pasca kemenangan atas FC Barcelona di La Liga dengan skor 4-2, tim asal Gieona itu mencatatkan sejarah baru. Mereka dipastikan akan berlaga di UEFA Champions League untuk musim depan.

Mengingat mereka dikelola oleh City Football Group, perusahaan konsorsium yang merupakan pemilik Manchester City, mereka harus menunggu keputusan dari UEFA. 

Sebagai informasi, sebanyak 47 persen saham Girona dimiliki oleh City Football Group, 35 persen dimiliki oleh Marcello Claure, presiden tim Club Bolivar, tim sepakbola asal Bolivia yang dimiliki City Football Group, dan sisanya dimiliki oleh Pere Guardiola, saudara dari manajer Manchester City saat ini, Pep Guardiola. 

Menurut aturan dari UEFA, hanya satu tim dari satu kepemilikan yang boleh berlaga di UEFA Champions League. Jika kedua tim dalam satu kepemilikan finish di zona UEFA Champions League di liga domestik, akan ditentukan dari peringkat klasmen akhir. Jika finish di posisi yang sama, koefisien tim yang paling tinggi di UEFA berhak berlaga di UEFA Champions League. 

Jika melihat Red Bull yang merupakan pemilik Red Bull Leipzig dan Red Bull Salzburg bisa berlaga di UEFA Champions League, bisa saja Manchester City dan Girona berlaga di UEFA Champions League musim depan. 

Agar bisa bermain di UEFA Champions League musim depan, pihak tim Girona perlu menejlaskan posisi dan independensi City Football Group dari Manchester City kepada UEFA Club Financial Control Body (CFCB) pada musim panas ini. 

Jika berhasil, City Football Group bisa mengirimkan 2 tim yang dimilikinya ke UEFA Champions League musim depan. Hal ini juga terjadi pada Red Bull Leipzig dan Red Bull Salzburg yang diperbolehkan berlaga di UEFA Champions League. Mereka boleh berpartisipasi, asalkan dilarang satu grup. 

Kasus ini juga akan dialami oleh Manchester United dan Nice yang berpeluang akan berlaga di UEFA Europa League musim depan. Sebagai informasi, kedua tim itu dibawah kepemilikan INEOS Group yang dikomando oleh Sir Jim Ratcliffe. ***

Editor: Arief Farizham

Sumber: ESPN UK


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah