Network
GARUDA SPORT - Penampilan Mason Greenwood selama peminjaman di Getafe menarik perhatian tim top La Liga. Kedua tim yang serius berminat dengannya adalah FC Barcelona dan Atletico Madrid. Kedua tim itu memang ingin membeli pemain baru di lini serangnya.
Meski begitu, keputusan masa depan Greenwood akan berada di tangan Manchester United, selaku pemilik dari Mason Greenwood. Hingga artikel ini dibuat, MU belum memberikan keputusan final untuk masa depan Mason Greenwood.
Baca Juga: Mason Greenwood akan Kembali ke Manchester United untuk Tentukan Masa Depannya
Pemain berusia 22 tahun itu bergabung dengan Getafe dengan status pinjaman dari Manchester United. Ia dipinjamkan karena banyaknya penolakan dari para fans MU yang tidak setuju jika Mason Greenwood bermain untuk timnya. Pasalnya, Mason Greenwood melakukan kekerasan terhadap kekasihnya, Harriet Robson, di tahun 2022 yang lalu.
Bersama Getafe, performa Mason Greenwood mulai membaik dengan sumbangan 7 gol dan 4 assist di 22 laga yang dimainkan hingga berita ini dibuat. Penampilan dan pencapaian impresif itulah yang menjadi alasan Mason Greenwood menarik minat Atletico Madrid dan FC Barcelona.
Di sisi Atletico Madrid, Mason Greenwood menjadi solusi mereka yang gagal meminjam Moise Kean dari Juventus pada transfer musim dingin 2024 ini. Sebagai informasi, Moise Kean gagal di tes medis Atletico Madrid, sehingga dirinya kembali ke Juventus. Los Rojiblancos membutuhkan pemain seperti Mason Greenwood untuk perkuat lini serangnya.
Getafe meminjam Mason Greenwood dari Manchester United selama semusim penuh. Di Getafe, Greenwood kembali bermain sepak bola setelah 20 bulan tidak bermain karena kasus tersebut. Secara perlahan, performa terbaiknya mulai diperlihatkan di beberapa laga yang dilakoni bersama Getafe.
Sempat tidak mencetak gol dan assist dalam beberapa laga, Greenwood berhasil mencetak assist saat melawan Athletic Bilbao dan mencetak gol pertamanya saat melawan Celta Vigo. Setelah musim ini berakhir, Mason Greenwood harus kembali ke Old Trafford sebelum diambil keputusan oleh Direktur Olahraga baru Manchester United.
Mason Greenwood masih terikat kontrak dengan Manchester United hingga 2025. Jika Manchester United ingin menjualnya, waktu yang tepat untuk menjualnya saat transfer musim panas 2024 nanti. Selain Atletico Madrid, FC Barcelona juga beminat untuk mengincarnya.
Terbaru, La Liga sedang menginvestigasi laga Getafe yang bertemu dengan Real Madrid beberapa waktu lalu. Saat itu, Jude Bellingham diduga melakukan penghinaan dengan menyebut 'pemerkosa' ke Mason Greenwood. Investigasi ini dilakukan atas permintaan Getafe yang mengadukannya.
