Network
GARUDA SPORT - Deddy Corbuzier melakukan podcast bersama Justinus Lhaksana alias Coach Justin dan Valentino Simanjuntak. Podcast yang disiarkan di YouTube pada 19 Juni itu menanyakan beberapa hal pasca timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Deddy Corbuzier menanyakan peluang lolos timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 kepada Coach Justin. Menjawab secara realistis, Coach Justin menyebut peluang timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 berat. Hal itu didasari oleh pemain timnas Indonesia yang diisi oleh pemain muda.
"Gimana peluang timnas Indonesia di putaran ketiga?" tanya Deddy Corbuzier.
"Berat," jawab singkat Coach Justin.
"Kok gitu jawabannya," respon Deddy Corbuzier yang diaambut tawa kru Deddy Corbuzier.
"Saya jawabnya realistis," jelas singkat Coach Justin menjelaskan alasannya.
"Mungkin saya, berat. Tetapi ada kemungkinan," sambung Valentino Simanjuntak.
"Iya, tapi 30 persen," jawab Coach Justin yang setuju dengan pernyataan Valentino Simanjuntak.
"Au ah, gelap," kata Deddy Corbuzier yang merasa kurang enak sambil tertawa dengan jawaban Coach Justin.
"Kalau saya, 40 persen," jawab pemilik channel YouTube Jebreeet Media yabg disambut tawa Coach Justin.
Setelahnya, Coach Justin memberikan penjelasan soal lawan timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tidak hanya itu, Coach Justin juva jelaskan mekanisme putaran ketiga hingga play-off antar konferensi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Secara realistis, timnas Indonesia yang ada di pot 6 bisa masuk peringkat ketiga atau keempat, asal bisa kalahkan negara di pot 5 (China) dan di pot 4 (Bahrain)," kata Coach Justin.
"Pertanyaannya adalah apakah itu bisa? Bisa, tapi peluangnya dibawah 50 persen. Karena pemain timnas Indonesia banyak yang masih muda. Peluang paling realistis di Piala Dunia 2030," jelas Coach Justin.
"Apakah umur pemain timnas Indonesia tergolong terlalu muda?" tanya Deddy Corbuzier.
"Iya kalau secara kelolosan Piala Dunia 2026 nanti," buka penjelasan Coach Justin.
"Maklum, mereka (pemain keturunan) baru gabung. Tergolong barubdi timnas Indonesia," tambah pengamat sepak bola yang disapa Bung Valent.
"Iya, lagipula pemain timnas Indonesia bukan pemain dari tim top Eropa, macam Liverpool, FC Barcelona, atau Real Madrid," tambah Coach Justin.
Secara realistis, pemain timnas Indonesia tidak ada yang bermain di tim top Eropa hingga artikel ini dibuat. Meski begitu, hasil mengejutkan bisa saja terjadi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Walau bisa ciptakan hasil mengejutkan, namun hal itu bisa saja terjadi dengan peluang yang tipis. Contohnya saat timnas Indonesia mengulang kemenangan di laga keempat putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kemarin melawan Vietnam.
Peluang menang itu ada, tetapi akan terjadi dalam waktu yang lama. Peluang akan berubah ketika timnas Indonesia unggul jauh atas Vietnam secara kekuatan sepak bola. ***
