GARUDA SPORT - Di pemberitaan sebelumnya, kiper cadangan Persib Bandung, Reky Rahayu, menjadi bahan perbincangan di sepak bola Indonesia. Melalui akun Instagram pribadinya @reky.rahayu, ia sempat mengamuk dan menolak regulasi penambahan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan.
Alih-alih dibela netizen Indonesia, hal itu justru memperkeruh dan memancing emosi netizen dan pecinta sepak bola Indonesia. Karena amukan yang dianggap menolak regulasi pemain asing Liga 1 untuk musim depan membuatnya bantak dikecam.
Mengetahui hal itu, Reky Rahayu membuat klarifikasi mengenai amukan yang terjadi beberapa waktu lalu. Hal itu dibuat melalui Instastory pribadinya untuk klarifikasi sekaligus meminta maaf atas kegaduhan di sepak bola Indonesia.
"Bismillahhirohmanirohim. Assalamualaikum," buka Instastory @reky.rahayu.
"Jadi ramai ya, maaf bukan saya mau pansos atau bermaksud sejenisnya. Saya hanya seorang suami sekaligus ayah yang bekerja untuk menafkahi istri dan akan saya," lanjutnya.
"Setelah kejadian amukan saya itu ramai dan viral, hal itu membuat kondisi psikis istri saya terkena dampaknya. Ia sampai menangis karena kejadian ini. Saya bukan membenarkan tindakan saya kemarin, namun saya percaya kalau hukum karma itu ada," jelasnya mengenai tujuan Reky Rahayu membuat Instastory ini.
"Awal mula komentar saya itu adalah membalas komentar salah satu netizen Indonesia yang kata-katanya terlalu frontal. Membaca komentar itu, saya terpancing untuk membalasnya. Tidak ada niat untuk memperkeruh suasana," ceritanya mengenai komentarnya di Instagram yang viral dan diserbu netizen Indonesia.
"Saat itu, saya yang terbangun dari tidur pada dini hari iseng main handphone dan matikan handphone untuk lanjutkan istirahat. Saya tidak menyangka jika kejadiannya berujung seperti ini," lanjut ceritanya.
"Setelahnya, akun Instagram itu raib. Saya juga tidak kepikiran untuk screenshot akun Instagram itu beserta komentarnya. Wajar dong kalau saya memberikan komentar secara spontanitas. Karena akunnya hilang, saya berkomentar secara publik yang membuat ramai dan viral," tutup penjelasannya.