GARUDA SPORT - Sepak bola telah mengalami banyak perubahan dari generasi ke generasi, termasuk dalam permainan serta peran para pemainnya.
Di posisi penyerang, semakin berkembangnya formasi dan pola permainan, karakter striker tidak hanya bertipe target-man.
Berikut adalah peran dan contoh dari tujuh tipe striker yang ada dalam sepak bola:
Baca Juga: Link Live Streaming Serie A Italia: Inter Milan vs Salernitana, Nerazzurri Gas Terus
1. Target-Man
Pasti sudah tak asing dengan salah satu tipe striker berikut ini, akan tetapi apa dan bagaimana sebenarnya tugas seorang target-man ini?
Sesuai namanya, target-man merupakan seorang striker yang peran dan posisinya paling depan guna sebagai penghasil gol.
Namun, di beberapa kondisi, seorang target-man pun punya peran untuk memantulkan bola kapada rekannya di depan.
Maka dari itu, target man sejatinya harus memiliki fisik yang kuat atau berpostur tinggi untuk menunjang perannya.
Di era sekarang, mungkin sosok Erling Haaland, Olivier Giroud, hingga Romelu Lukaku bisa jadi contohnya.
Atau, jika melihat perubahan gaya bermainnya dalam beberapa tahun ke belakang, Cristiano Ronaldo mungkin bisa masuk kategori ini.
Baca Juga: Bukan Cuma Kylian Mbappe, PSG pun Berpotensi Ditinggal Luis Enrique Akhir Musim Ini
2. Poacher
Nah, untuk yang satu ini, fans kadang bingung membedakan dengan target man. Padahal poacher dan target man berbeda.
Seorang poacher biasanya lebih banyak menghabiskan waktu di kotak penalti lawan untuk menunggu dikirim umpan.
Striker bertipe ini biasanya juga tidak terlalu memiliki kemampuan olah bola atau tidak perlu punya fisik yang kekar.
Masih ingat Fillipo Inzaghi dan Raul Gonzalez? Keduanya merupakan contoh terkenal seorang poacher, tidak perlu lama memainkan bola tapi penempatan posisinya sangat akurat.
3. Advance Forward
Ada lagi tipe striker yang kerjanya menunggu di depan tapi memiliki fungsi yang bebeda dengan target man atau poacher yaitu advance forward.
Seperti apa lagi ini perannya? Jika poacher hanya menunggu, maka advance forward sedikit memiliki kemauan turun untuk menjemput bola karena biasanya tipe striker ini pun lebih lumayan dalam hal teknik olah bola.
David Villa atau Luis Suarez adalah gambaran yang pas untuk striker tipe ini, jika lupa, lihat saja peran Harry Kane atau Lautaro Martinez bermain sekarang.
4. Deep-lying Forward
Lebih berbeda lagi, deep-lying forward memiliki peran yang agak lebih sibuk karena biasanya mereka juga lebih aktif untuk ikut terlibat lebih mundur dalam membantu build-up serangan.
Kaki striker deep-lying ini biasanya memiliki kemampuan umpan yang akurat untuk menciptakan peluang kepada rekan-rekannya.
Striker Bayern Munchen yakni Thomas Muller rasanya pas mewakili tipe yang satu ini.
Baca Juga: Agak Laen! 6 Kiper Ini Punya Koleksi Gol Banyak Layaknya Seorang Striker, Siapa Saja?
5. Defensive Forward
Harusnya dengan tipe yang ini pun sudah tak asing. Tapi bagaimana sebenarnya peran striker ini?
Tipe striker ini sebenarnya sangat spesial karena memiliki persyaratan yang cukup sulit yaitu di antaranya stamina yang oke, olah bola mumpuni, serta visi bermain yang cantik.
Tugas ganda striker bertipe ini berhasil diperankan mantan striker Liverpool, Roberto Firmino.
6. Wide Target Man
Striker tipe yang ini sedang ramai dipraktikan oleh pemain-pemain sepakbola modern. Para pelatih juga mungkin lebih menyukai penyerang dengan peran ini karena lebih dirasa membantu.
Wide target man sejatinya adalah seorang winger atau pemain sayap yang bisa menusuk ke kotak penalti untuk membuat gol, entah melalui tendangan cut back-nya atau akselerasinya melewati bek lawan.
Striker dengan model ini tentu harus memiliki skill dribel dan kecepatan. Kylian Mbappe, Mohamed Salah, atau Vinicius Junior boleh disebut sebagai beberapa contoh terbaiknya.
Baca Juga: Gagal di Piala Asia 2023, Korea Selatan Pecat Jurgen Klinsmann Sebagai Pelatih
7. Complete Forward
Terakhir dan paling komplet alias striker yang memiliki keahlian serba bisa dalam mencetak gol baik saat berperan sebagai penyerang tunggal maupun winger.
Striker tipe ini juga sangat ekslusif karena cuma segelintir yang bisa memerankannya dengan sempurna.
Lionel Messi tentu saja ada yang paling depan sebagai contoh terbaiknya, sebab salah satu kriteria untuk bisa menjalankan peran ini adalah harus punya dribel bagus, akurasi tendangan, akselerasi yang oke, serta kecerdikannya mengelabui pemain lawan. ***