Onana Yakin Mulai Bersinar di Manchester United Pasca Mendapat Tekanan di Awal Musim

- 4 Maret 2024, 20:04 WIB
Andre Onana
Andre Onana /Dok: Antara/AFP/

GARUDA SPORT - Kiper utama Manchester United, Andre Onana, yakin akan bersinar bersama Manchester United setelah melewati masa sulit secara mental di awal musim ini. Sebagai informasi, Andre Onana pindah ke MU pada transfer musim panas 2023 lalu dari Inter Milan dengan harga £47 juta. 

Di awal musim, serangkaian blunder yang dibuatnya pada beberapa laga awal Manchester United membuatnya berada di tekanan besar. Meski itu membuatnya kesulitan hidup di Inggris, kini kiper berusia 27 tahun itu siap untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitasnya. 

“Saya membutuhkan waktu enam bulan atau tujuh bulan untuk tidak bermain bagus agar bisa merasa lebih baik,” buka Andre Onana mengungkapkan kesulitannya bersama Manchester United di awal musim ini. 

“Itu adalah masa yang sulit bagi saya. Sekarang saya merasa sedikit lebih baik.  Segalanya baru, sulit bagiku untuk betah karena banyak alasan. Sekarang saya merasa baik,” lanjut kiper asal Kamerun itu. 

“Bagi saya, hal yang paling penting adalah menjadi siap, menjadi bahagia dan saya akan bersinar,” ujarnya. 

Sejak didatangkan dari Inter Milan di musim panas lalu, penampilan Andre Onana telah diawasi sejak pertama kali bermain, termasuk saat dirinya viral memarahi Harry Maguire karena melakukan blunder di laga pra-musim. 

Legenda Liverpool, Jamie Carragher, merupakan orang yang paling vokal mengkritik Andre Onana. Diproyeksikan untuk gantikan David de Gea, namun penampilannya malah mengecewakan. 

“Saya kira tidak, tetapi itu hanya sesaat, terkadang Anda dihadapkan pada situasi yang sulit,” kata Jamie Carragher tentang Andre Onana. 

“Saya mengalami enam atau tujuh bulan yang sulit hanya karena merasa baik-baik saja, tidak bermain bagus karena saya tidak berpikir saya mulai bermain bagus. Jadi, itu hanya sesuatu yang aneh, saya tidak tahu,” jawabnya mengenai pertanyaan apakah Onana suka menyalahi dirinya ketika membuat blunder. 

“Ini adalah saat yang tepat bagi saya untuk belajar karena saya belajar banyak pada saat itu. Bermain di ajang UEFA Champions League  di musim ini dan tersingkir di fase grup beberapa bulan kemudian. Itu adalah pelajaran besar bagi saya,” tambahnya. 

Halaman:

Editor: Arief Farizham

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah