Network
GARUDA SPORT - Tumpulnya lini serang Manchester United mmebuat salah satu legenda tim angkat bicara. Legenda Manchester United asal Prancis, Louis Saha, menyebut jika manajemen MU mendatangkan mantan penyerang Real Madrid yang bermain untuk Al-Ittihad, Karim Benzema. Hingga kini, belum ada kabar soal Karim Benzema pasca menghapus akun Instagram pribadinya.
Tak hanya itu, Louis Saha mengkritik manajemen tim yang pernah dibelanya karena tidak memberikan dukungan untuk Rasmus Højlund di lini serang. Menurutnya, hal ini yang menyebabkan Manchester United mengalami krisis gol.
Dalam beberapa informasi, Manchester United adalah tim yang masuk tiga besar dengan mencetak gol paling sedikit di Premier League musim ini. Menurut Goal berbahasa Inggris, Manchester United baru mencetak 22 gol hijgga laga ke-20 Premier League. Hal ini bisa menjadi alasan Louis Saha meminta Manchester United rekrut Karim Benzema.
Menurutnya, dengan pengalaman yang dimiliki Karim Benzema, akan memberikan dorongan positif yang besar bagi lini serang tim. Hal itu dibuktikan dengan pengalamannya selama membela Real Madrid. Selama di El Real, Benzema telah meraih beberapa gelar bergengsi, seperti UEFA Champions League hingga La Liga.
Lanjutnya, legenda Manchester United yang pernah membela tim di pertengahan musim 2003/04 hingga musim 2007/08 itu menyebut jika manajemen tim abai dalam memberikan dukungan untuk Rasmus Højlund. Minimnya dukungan ke Højlund membuat MU seret dalam hal mencetak gol di musim perdananya bersama MU.
Dalam wawancaranya bersama BettingOdds yang dikutip Goal berbahasa Inggris, Louis Saha menyebut jika semangat Karim Benzema sangat dibutuhkan lini serang Manchester United. Dengan mantan Real Madrid itu sering mencetak gol dan nyetel dengan strategi pelatih, diyakini permainan MU akan jauh lebih baik.
Lanjutnya, Manchester United adalah tim yang baik bagi Rasmus Højlund. Hanya saja, tidak adil rasanya jika lini serang tim terlalu dibebankan kepadanya. Ini bisa diartikan sebagai Rasmus Højlund yang butuh dukungan berupa suplai bola atau membantunya saat menyerang tim lawan.
Gambaran dari lini serang Manchester United yang tumpul ada pada pencapaian pemainnya musim ini. Rasmus Højlund baru mencetak 6 gol, 5 di UEFA Champions League dan 1 gol di Premier League musim ini. Marcus Rashford baru mencetak 3 gol musim ini yang semuanya dicetak saat ajang Premier League.
Baca Juga: Performa Rashford Menurun, Pelatih MU, Erik ten Hag akan Bicara Empat Mata
