Network
GARUDA SPORT - Tim bulutangkis putra Indonesia harus akui keunggulan tim bulutangkis putra China yang berhasil kawinkan gelar di Uber Cup 2024. Tim bulutangkis putra Indonesia kalah dalam 4 laga yang dimainkan.
Laga pertama memainkan Anthony Sinisuka Ginting melawan Shi Yuqi yang berakhir dengan skor 17-21 dan 6-21. Banyak netizen Indonesia yang menyayangkan pukulan Ginting yang sering tersangkut di net, terutama di game kedua. Tercatat, ada 14 error yang dibuat Ginting di game kedua.
Selanjutnya, ada ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang hadapi Liang Weikeng/Wang Chang. Laga itu berakhir dengan skor 18-21, 21-17, dan 17-21 untuk kemenangan ganda putra China. Netizen Indonesia kecewa dengan performa kedua ganda putra Indonesia itu karena Rian yang kerap melakukan service error.
Indonesia sempat memberikan harapan untuk meraih gelar Uber Cup 2024 melalui kemenangan Jonathan Christie. Bertenu Li Shifeng, Jojo menang dengan skor 21-16, 15-21, dan 21-17. Salah satu netizen Indonesia memberikan apresiasi kepada pria kelahiran Jakarta itu karena fisik dan daya tahan yang kuat dan jago dalam raly panjang.
Kesempatan untuk meraih gelar Thomas Cup 2024 akhirnya kandas setelah Bagas Maulana/Muhammad Sohibul Fikri yang kalah melawan He Jiting/Ren Xiangyu. Bagas/Fikri kalah dalam 2 game dengan skor 11-21 dan 15-21. Meski ada yang mengapresiasi Bagas/Fikri, namun banyak netizen Indonesia yang kecewa karena tidak membuat eksperimen di ganda putra kedua ini.
Hasil itu membuat China meraih gelar Thomas Cup untuk kesebelas kalinya dalam sejarah. Raihan itu juga membuat China berhasil kawinkan gelar karena tim bulutangkis putri China juga berhasil kalahkan Indonesia dalam 3 laga yang dimainkan.
Selanjutnya, pergelaran Thomas Cup 2026 dan Uber Cup 2026 akan digelar di Horsens, Denmark. ***
