"Tapi sekolah tahu kan?" tanya Praz Teguh.
"Tahu kalau saya main bola. Izin terus," jawab Ernando Ari.
"Tapi naik kelas kan?" tanya Praz Teguh.
"Naik, tapi tugas numpuk," jawab kiper kelahiran 2002 itu.
"Untuk seleksi timnas Indonesia U-16 dan timnas pelajar, digabung di hari yang sama. Yang timnas U-16 diseleksi oleh pelatih Fakhri Husaini. Kalau timnas pelajar, saya lupa nama pelatihnya," lanjut ceritanya tentang dirinya yang ikut seleksi timnas Indonesia U-16 dan timnas pelajar.
"Pas tes pertama, menurut saya bagus. Karena saya berhasil mentahkan tendangan pinalti Bagas dan Bagus, hingga clean sheet. Bahkan, penduduk sekitar yang nonton bilang kalau saya lolos tes," ceritanya.
"Itu yang bikin kamu pede?" tanya Praz Teguh.
"Iya. Tibalah pas pengumuman seleksi. Aduh, gak enak ceritanya," jawabnya sambil merasa tidak enak.
"Gak apa-apa. Itu kan masa lalu," desak Praz Teguh sambil meminta lanjutkan ceritanya.
"Hasilnya, saya tidak diterima," jawab Ernando Ari saat menerima hasil pengumumannya.