Ulah Netizen Indonesia, Timnas Indonesia Mulai Dibenci Masyarakat ASEAN?

- 10 Mei 2024, 10:31 WIB
Foto kemeriahan suporter timnas Indonesia
Foto kemeriahan suporter timnas Indonesia /

GARUDA SPORT - Timnas Indonesia U-23 menjadi debutan terbaik di ASEAN selama Piala Asia U-23 digelar. Bukan tanpa alasan, Indonesia berhasil meraih peringkat keempat di ajang Piala Asia U-23 2024. 

Meski pencapaian itu merupakan prestasi yang patut dipuji, namun ada beberapa pihak yang tidak senanag atas kesuksesan timnas Indonesia U-23. 

Pihak tersebut adalah netizen dari beberapa negara di ASEAN. Mereka menilai jika netizen Indonesia yang semakin sombong jika timnas Indonesia U-23 lolos ke Olimpiade 2024. Beberapa dari mereka menyebut jika netizen Indonesia sama sombongnya dengan media Vietnam, seperti Soha. 

Saat Vietnam masuk di era kejayaan, yaitu pada 2016 hingga 2024, media dan fans Vietnam begitu sombong dan suka membuat berita yang jelek terhadap pesaingnya, seperti Thailand, Malaysia, hingga Indonesia. Beberapa buktinya adalah media Vietnam, seperti Soha yang kerap membuat pemberitaan yang provokatif. 

Meski beberapa informasi yang disampaikan itu merupakan fakta, haurs diakui cara penyampaiannya terbilang angkuh dan bikin jengkel pecinta sepkabola Indonesia. 

Hal yang makin miris dari fans dan netizen Indonesia adalah kelakuannya yang melangit dan sombong. Bahkan beberapa diantaranya kelakuannya bar-bar. 

Buat masyarakat, fans, hingga netizen Indonesia, tidak perlu sombong dan besar kepala jika timnas Indonesia mengalami kemajuan yang pesat layaknya media dan fans Vietnam. Yang dibutuhkan oleh timnas Indonesia adalah jadilah fans yang menghormati lawan agar timnas Indonesia diakui sebagai tim yang tangguh sekelas Argentina, Brazil, Jerman, hingga Prancis. 

Baca Juga: Media dan Fans Jadi Penyebab Gagalnya Inggris Raih Gelar Euro 2020. Netizen Indonesia Harus Gimana?

Masih banyak netizen Indonesia yang  sombong dan besar kepala layaknya fans timnas Inggris di Euro 2020. Kesombongan fans dan media Inggris itu harus dibayar mahal karena gagalnya negara mereka meraih gelar di Euro 2020. Jika tidak ingin mengulangi hal tersebut, sudah sepatutnya kita memberikan rasa hormat kepada siapapun. ***

Editor: Arief Farizham

Sumber: Instagram @garudafansbook


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah