Network
GARUDA SPORT - PSSI resmi menaturalisasi kiper FC Dallas, Maarten Paes, menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Dengan begitu, ia diperkirakan akan perkuat timnas Indonesia saat berlaga melawan Irak dan Filipina di Juni 2024 nanti.
Sebagai informasi, Indonesia akan berlaga melawan Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Indonesia yang kini meraih 7 poin dari 4 laga hanya butuh 2 poin agar bisa memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Diperkirakan, Maarten Paes akan bermain di timnas Indonesia bersama bek sayap, Calvin Verdonk, dan striker muda, Jens Raven, yang sedang dalam proses untuk menjadi WNI. Walau begitu, ia tidak sabar untuk menjalani laga debut melawan Irak dan Filipina.
Hal itu diungkapkan dalam unggahan video Youtube milik FC Dallas. Selain ia tidak sabar untuk perkuat timnas Indonesia, kiper berusia 25 tahun itu mengungkapkan bahwa semua kegiatan yang dilakukan di Jakarta itu berjalan dengan lancar.
Bagi Maarten Paes, merupakan suatu kehormatan bagi dirinya bisa perkuat timnas Indonesia. Apalagi, Indonesia merupakan tanah kelahiran bagi neneknya. Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya baru saja ditinggal neneknya untuk selamanya pada bulan kemarin.
Neneknya yang mengetahui bahwa Maarten Paes akan menjadi warga negara Indonesia, memberikan respon positif. Hal itu diungkapkan beberapa hari jelang neneknya meninggal dunia.
Maarten Paes merasa bersyukur telah menjadi WNI dan perkuat timnas Indonesia. Apalagi, timnas Indonesia berpeluang untuk ikut serta dalam Olimpiade 2024 jika berhasil kalahkan Guinea, dan timnas Indonesia masih berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kemudian, Paes menceritakan tentang neneknya selama berada di Indonesia yang kala itu masih bernama Hindia Belanda. Neneknya yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur tinggal di Indonesia sampai umur 5 atau 6 tahun sebelum Jepang menguasai Indonesia di Perang Dunia II.
Setelah Perang Dunia II, neneknya diberangkatkan ke Belanda dengan kapal setelah ditawan di salah satu kamp selama Perang Dunia II. Neneknya sempat kembali ke Indonesia dan tinggal selama beberapa tahun sebelum akhirnya menetap di Belanda secara permanen.
Karena kedekatan dengan neneknya, Maarten Paes memilih menjadi WNI dan bermain untuk timnas Indonesia. Baginya, peekuat timnas Indonesia adalah suatu penghargaan baginya untuk sang nenek.
